Mario Hermoso Pemain Bertahan Asal Klub Serie A AS Roma Kini Telah Resmi Di Pinjamkan Menuju Klub Bundesliga Bayern Leverkusen. Bursa transfer Liga Italia Serie A pada Januari ini semakin menarik dengan berbagai pergerakan pemain yang terjadi. Salah satu transfer yang mencuri perhatian adalah kepindahan Mario Hermoso dari AS Roma ke Bayer Leverkusen. Kedua klub telah mencapai kesepakatan terkait peminjaman pemain asal Spanyol tersebut setelah melakukan pembicaraan lebih lanjut mengenai rincian pembayaran. Dengan adanya kesepakatan ini, Hermoso pun segera berangkat ke Jerman untuk bergabung dengan tim barunya. Bayer Leverkusen juga setuju untuk menanggung penuh gajinya hingga akhir musim, sehingga kepindahannya berjalan lancar. Sebelumnya, Hermoso bergabung dengan AS Roma pada September sebagai agen bebas, namun kini ia memilih hengkang demi mendapatkan waktu bermain yang lebih konsisten. Selain transfer Hermoso, Juventus juga membuat keputusan besar dengan melepas kapten mereka, Danilo.
Pemain asal Brasil tersebut resmi meninggalkan klub setelah mencapai kesepakatan bersama untuk mengakhiri kontraknya. Setelah lima setengah tahun membela Juventus, di mana ia berhasil memenangkan gelar Serie A dan Coppa Italia dua kali, Danilo memilih untuk kembali ke Brasil dan bergabung dengan Flamengo. Kepergiannya dari Juventus tidak berdampak pada kondisi keuangan klub karena ia setuju untuk hengkang tanpa biaya transfer. Sebelumnya, Danilo sempat di kaitkan dengan Napoli yang saat ini berada di puncak klasemen Serie A di bawah asuhan Antonio Conte. Namun, ia lebih memilih untuk kembali ke negara asalnya karena alasan pribadi. Dalam pesan perpisahannya yang emosional, ia mengungkapkan rasa cintanya terhadap Juventus dan mengakui bahwa perpisahan ini bukan hal yang mudah baginya.
Kepindahan Mario Hermoso Ke Bayern Leverkusen Menjadi Pilihan Yang Logis
Keputusan Mario Hermoso untuk meninggalkan AS Roma menjadi salah satu topik hangat dalam bursa transfer musim ini. Pelatih AS Roma, Claudio Ranieri, mengonfirmasi bahwa sang pemain meminta untuk pindah karena merasa kurang mendapatkan menit bermain. Ranieri memahami situasi tersebut dan tidak menghalangi keputusan mantan bek Atlético Madrid itu untuk mencari kesempatan bermain lebih banyak. Dengan kondisi ini, Kepindahan Mario Hermoso Ke Bayer Leverkusen Menjadi Pilihan Yang Logis demi mendapatkan peran yang lebih signifikan di lapangan. Menurut laporan dari pakar transfer Fabrizio Romano, Hermoso akan bergabung dengan Bayer Leverkusen dengan status pinjaman hingga akhir musim. Padahal, ia baru di datangkan oleh AS Roma pada September lalu. Sepanjang musim ini, pemain asal Spanyol tersebut hanya tampil dalam 13 pertandingan di berbagai kompetisi, sebagian besar sebagai pemain pengganti. Minimnya waktu bermain inilah yang menjadi alasan utama bagi Hermoso untuk mencari klub baru yang dapat memberinya kesempatan lebih banyak.
Selain Hermoso, muncul pula spekulasi mengenai kemungkinan hengkangnya Leandro Paredes dan Bryan Cristante. Namun, Ranieri membantah kabar tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada rencana untuk melepas kedua pemain tersebut dalam waktu dekat. Meski demikian, ia menegaskan bahwa tidak akan menahan pemain yang memang ingin pergi. Ranieri juga menyebut bahwa Cristante yang telah pulih dari cedera dapat menjadi opsi pengganti yang solid dalam tim, meskipun perannya tidak sepenuhnya sama dengan Hermoso. Dengan demikian, keputusan Hermoso untuk meninggalkan Roma menjadi langkah yang dapat di pahami dalam upaya mencari peran yang lebih besar di tim lain.
Kesepakatan Antara Kedua Klub
Spekulasi mengenai kepindahan Mario Hermoso ke Bayer Leverkusen semakin kuat setelah muncul laporan terbaru yang mengindikasikan bahwa Kesepakatan Antara Kedua Klub hampir selesai. Menurut laporan dari Sky Sports Deutschland dan pakar transfer Fabrizio Romano, Bayer Leverkusen kini tengah melakukan pembicaraan lanjutan dengan AS Roma untuk merampungkan transfer pemain asal Spanyol tersebut. Hermoso, yang bergabung dengan Giallorossi pada awal musim setelah meninggalkan Atlético Madrid, tampaknya akan mengakhiri perjalanannya di Italia lebih cepat dari yang di perkirakan. Sejak awal musim, Hermoso telah mencatatkan 13 penampilan bersama Roma di berbagai kompetisi, termasuk Serie A, Liga Europa, dan Coppa Italia. Namun, perubahan dalam kursi kepelatihan memberikan dampak besar pada perannya dalam tim. Setelah Claudio Ranieri menggantikan Ivan Juric dan pendahulunya Daniele De Rossi, posisi Hermoso di lini belakang mulai tergeser. Kehadiran Mats Hummels sebagai pilihan utama Ranieri membuat kesempatan bermain bagi Hermoso semakin terbatas.
Indikasi kepindahannya semakin jelas setelah namanya tidak dimasukkan dalam skuad yang bertandang ke Udine. Situasi ini memperkuat dugaan bahwa kesepakatan dengan Bayer Leverkusen semakin dekat untuk di selesaikan. Jika transfer ini terwujud, Hermoso akan bergabung dengan tim asuhan Xabi Alonso yang saat ini tampil impresif di Bundesliga. Pengalaman dan fleksibilitasnya dalam bermain sebagai bek tengah maupun bek sayap menjadi daya tarik utama bagi Leverkusen. Bagi AS Roma, kehilangan Hermoso mungkin tidak memberikan dampak besar karena Hummels telah mampu mengisi peran di lini belakang dengan baik. Namun, keputusan untuk melepas pemain yang awalnya di rekrut guna memperkuat pertahanan tetap menjadi perhatian dalam dinamika transfer klub.
Kemenangan Menjadi Target Utama
AS Roma tengah bersiap menghadapi laga krusial di Europa League melawan Eintracht Frankfurt. Kemenangan Menjadi Target Utama bagi tim asuhan Claudio Ranieri agar dapat memastikan kelolosan ke babak sistem gugur play-off tanpa harus bergantung pada hasil tim lain. Dalam konferensi pers jelang pertandingan, Ranieri menegaskan bahwa setiap laga memiliki arti penting bagi perkembangan tim. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya tampil maksimal di setiap kesempatan demi meraih hasil terbaik. Di tengah persiapan menghadapi laga penting tersebut, muncul pertanyaan mengenai situasi Mario Hermoso. Bek asal Spanyol itu di pastikan tidak akan tersedia dalam pertandingan melawan Eintracht Frankfurt karena sedang dalam proses kepindahan permanen ke Bayer Leverkusen. Ranieri mengakui bahwa dirinya menyukai Hermoso sebagai pemain, tetapi ia lebih memilih untuk mengandalkan beberapa pemain tertentu dalam skema permainannya.
Hermoso sendiri dalam kondisi yang baik, namun karena kurang mendapatkan waktu bermain. Ia memilih untuk mencari klub yang dapat memberinya lebih banyak kesempatan tampil. Ranieri pun memahami keputusannya dan menyebut bahwa Hermoso memang layak mendapatkan menit bermain lebih banyak. Selain itu, spekulasi mengenai potensi kepergian Leandro Paredes juga mencuat. Namun, Ranieri mengungkapkan bahwa ia belum menerima informasi langsung dari sang pemain mengenai keinginannya untuk meninggalkan klub. Ia menegaskan bahwa tidak akan menahan siapa pun yang memang ingin pergi. Jika Paredes hengkang, Bryan Cristante yang baru pulih dari cedera dapat menjadi opsi pengganti. Meski perannya tidak severtikal Paredes, ia tetap memiliki kualitas lain yang bisa memberikan kontribusi bagi tim. Keputusan Bayer Leverkusen untuk merekrut pemain berpengalaman di yakini akan semakin memperkuat lini pertahanan mereka dengan kehadiran Mario Hermoso.
